Cut Hanti, S.Kom
21 Feb 2024 15:09Kumpulan Soal Ujian Sertifikasi Ahli K3 Umum Terlengkap
Dapatkan koleksi soal-soal ujian sertifikasi Ahli K3 Umum terbaru. Latihan intensif, tips lulus, dan pembahasan lengkap untuk persiapan ujian sertifikasi Anda
Gambar Ilustrasi Kumpulan Soal Ujian Sertifikasi Ahli K3 Umum Terlengkap
Dalam menghadapi dinamika lingkungan kerja yang semakin kompleks dan beragam, kebutuhan akan tenaga kerja yang memahami dan mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi semakin penting. Oleh karena itu, ujian sertifikasi ahli K3 umum menjadi langkah krusial dalam memastikan bahwa para profesional di bidang ini memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.
"Kumpulan Soal Ujian Sertifikasi Ahli K3 Umum Terlengkap" hadir sebagai sumber daya penting bagi para calon peserta ujian yang tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian sertifikasi K3. Buku ini tidak hanya menyajikan soal-soal yang komprehensif, tetapi juga memberikan pemaparan yang mendalam terkait konsep-konsep kunci dalam domain Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Dengan memahami dan mengerjakan soal-soal ini, para calon ahli K3 dapat meningkatkan pemahaman mereka serta meningkatkan peluang keberhasilan dalam meraih sertifikasi.
Berikut adalah contoh soal ujian beserta jawaban sertifikasi ahli K3 umum:
1. Uraikan Latar Belakang dikeluarkannya UU No 1 tahun 1970:
a Veiligheilds Reglement 1910 (VR 1910, stbl No, 406) sudah tidak sesuai lagi
b. Perlindungan tenaga kerja tidak hanya di industry/pabrik
c. Perkembangan IPTEK serta kondisi dan situasi ketenagakerjaan
d. Sifat represif dan polisional pada VR 1910 sudah tidak sesuai lagi
2. Siapa yang melakukan pengawasan K3 berdasarkan UU No 1 tahun 1970 dan sebutkan PERMENnya. Jelaskan mekanisme pengawasan terhadap ditaatinya Undang-Undang No 1 tahun 1970 yang dilakukakan oleh AK3U
Pengusaha, direktur, pengurus, pegawai pengawas dan AK3U, Pegawai pengawas langsung menjalankan pengawasan terhadap ditaatinya UU & membantu pelaksanaannya kecuali kalau pegawai pengawas sedang berhalangan maka Kemenaker akan mengutus AK3U dan Direktur
3. Jelaskan bahaya faktor lingkungan kerja yang mempengaruhi kesehatan seseorang dalam melakukan pekerjaan terutama yang ada di perusahaan saudara
faktor fisika, kimia, biologi, psikologi, fisiologi
4. Sebutkan definisi dari:
a. Kecelakaan Kerja b. Penyakit Akibat Kerja (PAK)
a. Kecelakaan Kerja = kecelakaan yang tidak diinginkan di lingkungan kerja
b. Penyakit Akibat Kerja (PAK) = penyakit yang disebabkan oleh faktor dan lingkungan kerja
5. Jelaskan langkah-langkah saudara (AK3U) dalam melakukan Investigasi Kecelakaan Kerja di Perusahaan suadara
- mengungkapkan data dan fakta
- mengumpulkan informasi
- menarik kesimpulan
6. Sebutkan kewajiban pengurus yang diatur dalam UU No 1 Tahun 1970
a. Menempatkan semua syarat keselamatan kerja, UU dan semua peraturan pelaksanaannya pada tempat yang terlihat dan terbaca
b. Memasang poster K3
c Menyediakan secara Cuma" APD pada tenaga kerja yang ada
7. Sebutkan hak dan kewajiban tenaga kerja yang diatur dalam UU No. 1 tahun 1970.
- memberikan keterangan yang diminta secara benar
- memakai APD
- memenuhi dan menaati syarat" K3
- meminta kepada pengurus agar dilaksanakan semua syarat" K3
- menyatakan keberatan kerja pada pekerjaan dimana syarat" K3 serta APD yang diwajibkan diragukan
8. Jelaskan nama peraturan perundangan yang merupakan landasan hukum pengawasan pesawat uap di Indonesia Sebutkan nama-nama pesawat yang tergolong pesawat uap menurut peraturan tersebut.
peraturan UAP tahun 1930, ketel uap dan ketel uap selain pesawat uap
9. Mengapa seorang operator peralatan pesawat yang membahayakan dalam mengoperasikan harus mendapat lisensi dari Depnaker?
Karena berdasarkan Permen No. PER 05/MEN/1985 ttg PAA bahwa perlu perlindungan atas K3 setiap tenaga kerja yang melakukan pembuatan pemasangan, pemakaian, persyaratan PAA
10. Jelaskan ruang lingkup Pengawasan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Kerja
A. Ruang lingkup pengawasan kesehatan kerja
a. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan (sarana, tenaga, organisasi)
b. Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bagi tenaga kerja (awal, berkala, khusus, purna bakti)
c Pelaksanaan P3K (petugas, kotak da nisi kotak P3K)
d. Pelaksanaan gizi kerja
e. Pelaksanaan pemeriksaan syarat-syarat ergonomic
f Pelaksanaan pelaporan (PAK, PKK, pemeriksaan kesehatan tenaga kerja)
B. Ruang lingkup pegawasan Lingkungan Kerja
a. Penanganan bahan kimia berbahaya (Kep 187/Men/1999 dan SE No.1 tahun 1997 NAB kimia di tempat kerja)
b. Lingkungan kerja (Kepmenaker No 5/men/1999 NAB Fisika di tempat kerja dan PMB No 7 tahun 1964
syarat kebersihan serta penerangan di tempat kerja
c. Penggunaan pestisida (PP No 7 tahun 1973 P4 pestisida dan Permenaker No 3/Men/1986 K3 tempat kerja yang mengelola pestisida)
d. Limbah industry di tempat kerja (UU No 1 tahun 1970)
e. Hygiene industry (PMP No 7 tahun 1964)
f. APD (Instruksi Menaker No 2/M/BW/BK/1984 pengesahan APD
11. Sebutkan ruang lingkup K3 bidang Konstruksi Bangunan.
A. Ruang lingkup K3 kontruksi Bangunan
1) Pekerjaa penggalian
2) pekerjaan pondasi
3) pekerjaan kontruksi beton
4) pekerjaan pembongkaran
B. ruang lingkup K3 sarana bangunan:
1) perancah bangunan
2) plambing
3) penanganan bahan
4) peralatan bangunan
12. Sebutkan ruang lingkup pengawasan K3 Mekanik.
a Perencanaan, pembuatan, pemasangan atau perakitan, peggunaan atau pengoperasian, da pemeliharaan pesawat tenaga produksi
b. Perencanaan, pembuatan, pemasangan atau perakitan, penggunaan atau pengoperasian, dan pemeliharaan pesawat angkat angkut
c. Operator yang mengoperasikan peralatan tersebut pada a dan b
13. Sebutkan ruang lingkup pengawasan K3 Listrik dan Penanggulangan Kebakaran
a Ruang lingup pengawasan K3 listrik.
1) BAB II Pasal 2 ayat (2) huruf q UU 1/1970 (disetiap tempat dimana dibagkitkan, diubah, disimpan, dibagi-bagikan atau disalurkan listrik, gas, minyak atau air)
2) Pasal 3 ayat (1) huruf q UU1/70 (dengan peraturan perundangan ditetapkan syarat-syarat K3 untuk mencegah terkena al?ran listrik)
3) Menurut ketentuan PUIL 2000 listrik yang berbahaya adalah listrik yang memiliki tegangan lebih dari 25 volt di tempat lembab atau 50 volt ditempat normal
b Ruang lingkup pengawasan K3 penanggulangan kebakaran
1) identifikasi potensi bahaya (fire hazard identification)
2) Analisa resiko (fire risk assessment)
3) Sarana proteksi kebakaran aktif
4) Sarana proteksi kebakaran pasif
14. Mengapa Tenaga Kerja yang diperkerjakan di perusahaan saudara harus dilakukan pemeriksaan awal dan berkala baik fisik maupun mental?
a tenaga kerja yg diterima sehat dan tidak mempunyai penyakit menular
b mempertahankan drajat kesehatan
c. menilai adanya pengaruh dari pekerjaan tertentu
d untuk pengendalian lingkungan kerja
15. Sebutkan sumber-sumber bahaya yang terdapat di perusahaan saudara di bidang mekanik, pesawat uap dan bejana tekan!
a. Mekanik - PTP, PAA dan operator Pesawat uap
- manometer tidak berfungsi dengan baik
- Air pengisi ketel tidak terlalu banyak
- Safety valve tidak berfungsi dengan baik
- Pompa air tidak berfungsi
- Gelas duga tidak berfungsi dengan baik
b. Bejana Tekan
- bahaya kebakaran
- bahaya peledakan
- bahaya cairan dingin
- bahaya keracunan
- bahaya pernapasan/tercekik
16. Mengapa instalasi listrik di perusahaan saudara di lakukan reksa uji oleh pegawai pengawas Spesialis K3 listrik?
- Untuk resistansi isolasi
- Untuk mendapat izin dari instans? yang berwenang
- Untuk pengujian sistem proteksi
-Untuk pemeriksaan&pengujian instalasi listrik
17. Bagaimana cara menanggulangi dan memadamkan terjadinya kebakaran baik secara teoritis maupun praktek di perusahaan saudara?
- Pendinginan (Cooling)
- Mengurangi bahan (Stavation)
- Penyelimutan (Smothering)
- Memutuskan rantai reaksi api (Mencekik)
-Melemahkan (Dilution)
18. Jelaskan 5 prinsip dasar SMK3 dan sebutkan peraturan perundang-undangan sebagai landasan hukum yang mewajibkan perusahaan menerapkan SMK3.
5 Prinsip dasar SMK3
a penetapan kebijakan k3
b. perencanaan penerapan k3
c. penerapan k3
d pengukuran pemantauan dan evaluasi
e. peninjauan secara teratur untuk meningkatkan kinerja k3 secara berkesinambungan
Landasan Hukum =
- UUD 1945 Pasal 27 ayat (2)
- UU No. 13 Tahun 2003 Pasal 86,87
- UU No 1 tahun 1970
- Permenaker No PER 05/Men/1996
-,PP No 50 tahun 2012
19. Sebutkan Tugas Ahli K3 Umum!
a. Membantu mengawasi pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1970
b. Memberikan laporan kepada mentri/pejabat yang ditunjuk
c. Merahasiakan segala keterangan tentang rahasia perusahaan/institusi
20. Jelaskan tugas dan fungsi P2K3 dan sebutkan landasan hukum opembentukan P2K3
Tugas= Memberikan saran dan pertimbangan dibidang k3 kepada pengusaha/pengurus tempat kerja baik diminta atau pun tidak
Fungsi:
-Menghimpun dan mengolah data
- Membantu menunjukan dan menjelaskan kepada TK:
~Factor bahaya
~Factor yg mempengaruhi efisiensi dan produktifitas kerja
~APD
~Cara dan sikap kerja yang benar dan aman
Landasan hukum =
- UU No. 1 Tahun 1970 Pasal 10
- Permenaker No. Per 04/Men/1987
- Permenaker No. Per 02/Men/1992
21. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, Ahli K3 berwenang untuk, antara lain:
Memasuki tempat kerja sesuai dengan keputusan penunjukan
22. Audit SMK3 bertujuan untuk:
Pembuktian penerapan Sistem Manajemen K3
23. Pengertian keselamatan dan kesehatan kerja secara filosofis ialah:
Pemikiran dan upaya penerapannya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan khususnya tenaga kerja baik jasmani maupun rohani, hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera.
24. Sistem Manajemen K3 (SMK3) diatur dalam:
Permenaker No. Per.05/Men/1996
25. Keputusan penunjukkan Ahli KJ oleh Menteri Tenaga Kerja, dinyatakan tidak berlaku apabila yang bersangkutan:
Pindah tugas ke perusahaan atau instansi lainnya
26. Kejadian kecelakaan yang disebabkan perbuatan tidak aman dari pekerja disebut:
Unsafe act
27. Dalam lingkungan kerja, faktor bahaya yang berpengaruh terhadap kesehatan tenaga kerja adalah faktor fisik, kimia, biologi, fisiologi dan psikologi. Agar lingkungan kerja aman dari polusi bahan kimia berbahaya yang timbul dan untuk menjaga lingkungan kerja tersebut aman dibatasi dengan Nilai Ambang Batas (NAB). Dasar hukum dari NAB faktor kimia di tempat kerja diatur pada:
Kepmenaker No. 187/Men/1999
28. Nilai Ambang Batas Kebisingan untuk pemajaran 8 jam sehari, sesuai Kepmenaker No. Kep. 51/Men/1999, adalah:
85 dBA
29. Penyesuaian Pekerjaan, sikap dengan peralatan disebut:
Ilmu ergonomik
30. Untuk menjamin kemampuan fisik dan kesehatan kerja yang sebaik-baiknya perlu diadakan pemeriksaan kesehatan tenaga kerja yang terarah. Pemeriksaan tersebut meliputi:
Pemeriksaan kesehatan sebelum kerja dan pemeriksaan kesehatan khusus
Baca Juga: Peluang Usaha di Bidang Konstruksi: Potensi, Tantangan, dan Cara Memulainya
Kesimpulan:
Dalam mengakhiri perjalanan mempersiapkan diri untuk ujian sertifikasi ahli K3 umum, "Kumpulan Soal Ujian Sertifikasi Ahli K3 Umum Terlengkap" menjadi mitra setia bagi para calon peserta. Buku ini bukan hanya sekadar kumpulan soal, tetapi juga sebuah panduan yang membimbing para profesional K3 menuju pemahaman yang mendalam dan penguasaan materi. Dengan menjawab soal-soal yang terdapat dalam buku ini, para calon ahli K3 tidak hanya mengukur sejauh mana mereka memahami konsep-konsep K3, tetapi juga memastikan bahwa mereka siap untuk menghadapi tantangan di dunia kerja yang penuh risiko. Dengan demikian, "Kumpulan Soal Ujian Sertifikasi Ahli K3 Umum Terlengkap" tidak hanya menjadi alat uji, tetapi juga sarana untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan para ahli K3.
About the author
Cut Hanti, S.Kom adalah seorang konsultan bisnis berpengalaman yang berdedikasi untuk membantu perusahaan mencapai kesuksesan dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan pengetahuan mendalam tentang strategi bisnis dan pasar yang luas, Christina membantu kliennya mengidentifikasi peluang baru, menghadapi tantangan, dan mengoptimalkan kinerja bisnis mereka.
Sebagai seorang konsultan di Lspkonstruksi.com, Cut Hanti, S.Kom telah bekerja dengan berbagai perusahaan dari berbagai industri. Ia memiliki latar belakang yang kuat dalam analisis data dan pemahaman yang mendalam tentang tren pasar, yang memungkinkannya memberikan wawasan berharga kepada klien-kliennya.
Cut Hanti juga dikenal karena pendekatannya yang kolaboratif dan kemampuannya untuk berkomunikasi dengan baik dengan berbagai pihak. Ia percaya bahwa kerjasama tim yang efektif adalah kunci untuk mengatasi tantangan bisnis dan mencapai hasil yang optimal.
Selain menjadi konsultan bisnis yang sukses, Cut Hanti juga aktif dalam berbagi pengetahuannya melalui menulis artikel untuk Lspkonstruksi.com. Artikel-artikelnya yang informatif dan berbobot telah membantu banyak pembaca untuk memahami lebih dalam tentang strategi bisnis, pengadaan tender, dan perencanaan bisnis.
Cut Hanti, S.Kom selalu bersemangat dalam mencari solusi inovatif untuk tantangan bisnis yang kompleks, dan dia terus berkomitmen untuk memberikan nilai tambah kepada setiap klien yang dia layani.
Lspkonstruksi.com menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi BNSP
Apakah Anda ingin meningkatkan keterampilan kerja sekaligus mendapatkan pengakuan resmi dari negara? Lspkonstruksi.com siap membantu Anda melalui pelatihan dan sertifikasi BNSP yang dirancang khusus untuk perorangan maupun perusahaan/instansi. Sertifikasi ini memberikan Anda keunggulan kompetitif di pasar kerja, meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan di mata pemberi kerja, serta memastikan Anda memenuhi standar kompetensi nasional yang diakui oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Related articles
Konsultasikan perencanaan tender dengan kami, supaya dapat mengikuti jadwal tender pemerintah/swasta dengan baik
Pilih Sub bidang pekerjaan yang akan diambil, misalnya:
- Konsultan atau Kontraktor
- Spesialis atau Umum
- Kecil, Besar atau Menengah
- Semua cara melengkapi persyaratan perizinan Dasar hingga Izin Operasional ada di lspkonstruksi.com
- Saatnya anda lengkapi semua persyaratan IZIN DASAR & IZIN OPERASIONAL perusahaan anda mulai dari AKTA pendirian/perubahan, NIB (penetapan KBLI yang tepat) hingga Izin Operasional di semua sektor yang anda jalankan.
Kami Melayanani Penerbitan Ijin Badan Usaha
SBUJK Jasa Konstruksi
Tingkatkan kredibilitas dan peluang bisnis Anda di sektor konstruksi dengan Sertifikat Badan Usaha Jasa Konstruksi (SBUJK). Sertifikat ini membuktikan bahwa perusahaan Anda memenuhi standar kompetensi dan kualitas yang ditetapkan oleh pemerintah, memastikan kelayakan dalam menjalankan proyek konstruksi. Dengan SBUJK, Anda dapat mengikuti tender proyek pemerintah dan swasta, memperluas jaringan bisnis, serta meningkatkan kepercayaan klien dan mitra.
Pelajari Lebih LanjutSBUJPTL
Raih pengakuan resmi dalam bidang jasa penunjang tenaga listrik dengan Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik (SBUJPTL). Sertifikat ini menunjukkan bahwa perusahaan Anda memiliki kapasitas dan kompetensi untuk menyediakan layanan berkualitas tinggi di sektor tenaga listrik. Dengan SBUJPTL, Anda dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan, memperluas peluang usaha, dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi industri.
Pelajari Lebih LanjutSKK Konstruksi
Tingkatkan profesionalisme dan keahlian Anda di sektor konstruksi dengan Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi. Sertifikat ini diakui secara nasional dan membuktikan bahwa Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas konstruksi dengan efektif. Dengan SKK Konstruksi, Anda dapat meningkatkan peluang karir, memperoleh kepercayaan dari pemberi kerja, dan memenuhi standar industri.
Pelajari Lebih LanjutBantuan CSMS Migas/Pertamina/PLN
Pastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan dengan Contractor Safety Management System (CSMS). Sistem ini dirancang untuk mengelola dan mengawasi kinerja keselamatan kontraktor, memastikan bahwa mereka memenuhi persyaratan keselamatan yang ditetapkan oleh perusahaan Anda. Dengan CSMS, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan, meningkatkan keamanan di tempat kerja, dan membangun budaya keselamatan yang kuat.
Pelajari Lebih LanjutSertifikat ISO 9001
Tingkatkan keunggulan operasional dan kepuasan pelanggan dengan Sertifikat ISO 9001, standar internasional untuk sistem manajemen mutu. Dengan sertifikasi ini, perusahaan Anda akan diakui memiliki proses yang efisien, konsisten, dan memenuhi kebutuhan pelanggan. Sertifikat ISO 9001 tidak hanya meningkatkan reputasi perusahaan di mata klien dan mitra bisnis, tetapi juga membantu mengidentifikasi dan mengatasi risiko dengan lebih efektif, memastikan kualitas produk dan layanan Anda selalu optimal.
Pelajari Lebih LanjutSertifikat ISO 14001
Jadikan perusahaan Anda pelopor dalam pengelolaan lingkungan dengan memperoleh Sertifikat ISO 14001. Standar ini menunjukkan komitmen Anda terhadap praktik ramah lingkungan dan keberlanjutan, mengurangi dampak negatif operasi bisnis terhadap lingkungan. Dengan sertifikasi ISO 14001, Anda tidak hanya mematuhi peraturan lingkungan yang berlaku, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional dan menghemat biaya melalui penggunaan sumber daya yang lebih baik dan pengurangan limbah. Raih kepercayaan dan loyalitas dari konsumen yang semakin peduli terhadap lingkungan dengan sertifikat ini.
Pelajari Lebih LanjutSertifikat ISO 27001
Lindungi aset informasi berharga perusahaan Anda dengan Sertifikat ISO 27001, standar internasional untuk sistem manajemen keamanan informasi. Sertifikasi ini membantu Anda menetapkan, menerapkan, memelihara, dan terus meningkatkan sistem keamanan informasi, memastikan bahwa data perusahaan dan klien tetap aman dari ancaman dan kebocoran. Dengan ISO 27001, Anda tidak hanya memenuhi persyaratan hukum dan regulasi, tetapi juga membangun kepercayaan dan kredibilitas di mata pelanggan dan mitra bisnis, membuktikan bahwa Anda serius dalam menjaga keamanan data.
Pelajari Lebih LanjutSertifikat ISO 37001
Perangi praktik suap dan korupsi dengan Sertifikat ISO 37001, standar internasional untuk sistem manajemen anti-penyuapan. Dengan memperoleh sertifikasi ini, perusahaan Anda menunjukkan komitmen terhadap etika bisnis dan integritas, serta kepatuhan terhadap hukum anti-suap. Sertifikat ISO 37001 membantu Anda mengidentifikasi risiko penyuapan, menerapkan kebijakan dan kontrol yang efektif, dan membangun budaya transparansi. Meningkatkan kepercayaan dari pemangku kepentingan dan memperkuat reputasi perusahaan sebagai organisasi yang bersih dan dapat dipercaya.
Pelajari Lebih LanjutSertifikat ISO 45001
Prioritaskan kesehatan dan keselamatan kerja dengan Sertifikat ISO 45001, standar internasional untuk sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Dengan sertifikasi ini, Anda menunjukkan komitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi karyawan, mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Sertifikat ISO 45001 membantu Anda mematuhi regulasi K3 yang berlaku, meningkatkan moral dan produktivitas karyawan, serta mengurangi biaya yang terkait dengan insiden kerja. Jadilah perusahaan yang peduli terhadap kesejahteraan karyawan dengan ISO 45001.
Pelajari Lebih LanjutBagaimana cara kami membantu Perusahaan Anda?
-
01. Business Goal
Ceritakan kepada kami, goal bisnis Anda.
- Mau ambil kualifikasi kontraktor atau konsultan
- Kapan akan mengikuti tender
- Tender apa yang akan diikuti
-
02. Review kebutuhan teknis
- Data penjualan tahunan;
- Data kemampuan keuangan/nilai aset;
- Data ketersediaan Tenaga Kerja Konstruksi
- Data kemampuan dalam menyediakan Peralatan konstruksi;
- Data penerapan sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001;
- Data keanggotaan asosiasi BUJK yang terdaftar di LPJK.
-
03. Tenaga Ahli & Peralatan
Apakah sudah memiliki tenaga ahli dan peralatan pendukung konstruksi
Kami dapat membantu proses SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi dan pemenuhan Peralatan
Termasuk Ijin Operator (SIO) dan Ijin Alatnya (SIA)
-
04. Proses SBU
SBU Jasa Konstruksi ini dikeluarkan oleh LSBU atau Lembaga Sertifikat Badan Usaha yang di Akreditasi oleh LPJK PUPR
- BUJK Nasional
- BUJK PMA
- BUJK Asing