Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
β‘ BATCH TERBATAS! Raih Sertifikat BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU dengan GARANSI LULUS 100%. Terbukti: 95% peserta naik gaji rata-rata 40% dalam 6 bulan. Biaya terjangkau, cicilan 0%, pelatihan weekend. Kuota tersisa 12 orang. Daftar sekarang sebelum terlambat! π Konsultasi GRATIS.

Peta Layanan Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU - Sertifikat Kompetensi BNSP adalah pengakuan resmi atas keahlian seseorang di bidang tertentu, dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Indonesia.
Kenapa Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU Penting?
Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU adalah salah satu sertifikasi resmi yang sangat penting dalam dunia kerja di Indonesia. Sertifikat ini dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan dirancang untuk membuktikan bahwa seseorang memiliki kemampuan yang dibutuhkan di bidang tertentu.
Jika Anda bekerja di sektor konstruksi, terutama dalam konstruksi khusus, sertifikat ini menjadi sangat krusial.
Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU bukan sekadar sertifikat biasa. Ini adalah jenis sertifikat KKNI yang menunjukkan bahwa pemegangnya telah memenuhi standar kompetensi nasional yang ditetapkan oleh BNSP.
Di dunia Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum yang penuh tantangan, sertifikasi ini tidak hanya mencerminkan keahlian Anda, tetapi juga menunjukkan komitmen terhadap keamanan dan kualitas kerja.
Keuntungan Memiliki Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
Dapatkan 6 keuntungan utama yang akan mengubah karier profesional Anda dengan memiliki sertifikat kompetensi BNSP yang diakui secara nasional dan internasional.
Meningkatkan Rasa Percaya Diri Profesional
Sertifikat BNSP memberikan validasi resmi terhadap kemampuan Anda, meningkatkan kepercayaan diri saat melamar kerja atau menjalankan tugas. Fresh graduate mendapat nilai tambah di mata perusahaan, sementara karyawan tetap merasa lebih yakin dengan kompetensi yang telah teruji secara profesional.
Pengukuran Kemampuan yang Akurat
Melalui proses penilaian yang objektif dan terstandar, Anda dapat mengetahui tingkat kemampuan yang sesungguhnya. Hasil evaluasi membantu mengidentifikasi kekuatan yang perlu dipertahankan dan area yang membutuhkan peningkatan untuk pengembangan karier yang lebih terarah.
Akses Pengembangan Karier Global
Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU diakui secara internasional, membuka peluang karier di perusahaan multinasional. Kredibilitas global ini memberikan akses lebih luas untuk pengembangan diri dan kesempatan berkarier di level yang lebih tinggi.
Kemudahan Seleksi Karyawan Berkualitas
Perusahaan dapat dengan mudah mengidentifikasi calon karyawan yang kompeten berdasarkan standar kompetensi yang jelas. HRD lebih efisien dalam proses rekrutmen, sementara kandidat tersertifikasi menunjukkan pemahaman mendalam terhadap bidang kerja sesuai standar industri.
Peningkatan Produktivitas Kerja
Pelatihan pra-sertifikasi memberikan pengetahuan tentang standar kerja terbaik, menghasilkan profesional yang lebih terampil dan telaten. Perusahaan memperoleh karyawan dengan produktivitas tinggi yang dapat diandalkan untuk mencapai target bisnis secara optimal.
Pengakuan Profesional dan Peluang Promosi
Sertifikasi BNSP menjadi bukti konkret profesionalisme Anda di mata atasan dan rekan kerja. Karyawan tersertifikasi memiliki peluang lebih besar untuk mendapat promosi, kenaikan gaji, dan tanggung jawab yang lebih strategis dalam organisasi.
Persyaratan Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
Untuk mendapatkan Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU, Anda harus mengajukan beberapa macam dokumen supaya bisa mengikuti uji kompetensi dari lembaga sertifikasi. Pahami alur dan tahapan sertifikasi BNSP dan siapkan dokumen yang dibutuhkan dengan lengkap dan sesuai standar.
Dokumen Identitas
- β’ Fotokopi KTP atau kartu identitas yang berlaku
- β’ Pas foto ukuran 3Γ4 dengan background bebas sebanyak 2 lembar
- β’ Surat keterangan keaslian dokumen dari pihak berwenang
Dokumen Pendidikan & Karier
- β’ Fotokopi ijazah pendidikan terakhir yang telah dilegalisir
- β’ Curriculum vitae atau riwayat hidup terkini
- β’ Surat referensi dari perusahaan tempat bekerja
- β’ Deskripsi pekerjaan atau job description yang detail
Portofolio & Kompetensi
- β’ Contoh laporan pekerjaan yang disertai dengan portofolio lengkap
- β’ Fotokopi sertifikat yang telah expired (jika ada)
- β’ Dokumentasi pengalaman kerja di industri terkait
- β’ Persiapan untuk demonstrasi praktik kerja
Siap Mendapatkan Sertifikat Kompetensi BNSP?
Hubungi kami untuk mendapatkan panduan lengkap dan memulai proses sertifikasi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) Anda hari ini
Penting untuk Diperhatikan
Pastikan semua dokumen dalam kondisi asli dan legible. Dokumen yang tidak lengkap atau tidak sesuai standar dapat menghambat proses sertifikasi Anda. Tim kami siap membantu memverifikasi kelengkapan dokumen sebelum pengajuan.
Unit Kompetensi dari Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
Kompetensi SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Kompetensi seseorang yang memegang sertifikat BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION), mencakup berbagai unit kompetensi yang melibatkan keterampilan dan pengetahuan yang penting dalam menjalankan tugas sebagai seorang SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION). Ada 36 unit kompetensi yang didefinisikan dalam sertifikat ini.
- D1.HOT.CL1.01: Bekerjasama Secara Efektif Dengan Pelanggan Dan Kolega
- D1.HOT.CL1.02: Bekerja Dalam Lingkungan Sosial Yang Berbeda
- D1.HOT.CL1.03: Menerapkan Prosedur Kesehatan Dan Keselamatan Kerja
- D1.HOT.CL1.05: Melakukan Prosedur Klerikal
- D1.HOT.CL1.06: Mengakses Dan Mendapatkan Data Berbasis Komputer
- D1.HOT.CL1.07: Berkomunikasi Melalui Telepon
- D1.HOT.CL1.08: Memelihara Pengetahuan Industri Perhotelan
- D1.HOT.CL1.09: Mengembangkan Dan Memperbaharui Pengetahuan Tentang Industri Pariwisata
- D1.HRS.CL1.06: Mengembangkan dan Memperbahurui Pengetahuan Lokal
- D1.HOT.CL1.10: Mempromosikan Produk Dan Layanan Kepada Pelanggan
- D1.HOT.CL1.11: Menangani Dan Menyelesaikan Situasi Konflik
- D1.HOT.CL1.12: Melakukan Prosedur Dasar Pertolongan Pertama
- D1.HOT.CL1.13: Melaksanakan Tugas Perlindungan Anak Yang Relevan Dengan Industri Pariwisata
- D1.HSS.CL4.01: Menciptakan Dan Menjaga Tempat Kerja Yang Aman Dan Aman
- D1.LAN.CL1.01: Berkomunikasi Secara Lisan dalam Bahasa Inggris pada Tingkat Operasional Dasar
- D1.HGA.CL6.12: Menggunakan Peralatan Dan Teknologi Bisnis Yang Umum
- D1.HFO.CL2.01: Menerima Dan Memproses Reservasi
- D1.HFO.CL2.03: Menyediakan Lauyanan Resepsionis Untuk Akomodasi
- D1.HFO.CL2.11: Menyediakan Layanan Informasi Pelayanan Hotel
- D1.HFO.CL2.09: Menerima Dan Meneruskan Telepon Masuk
- D1.HFO.CL2.12: Menyediakan Pelayanan Telepon Internasional
- D1.HFO.CL2.06: Melakukan Audit Malam
- D1.HFA.CL7.01: Memproses Transaksi Keuangan Penjualan
- D1.HGA.CL6.07: Menyusun Dokumen, Laporan, Dan Lembar Kerja Pada Komputer
- D1.HGA.CL6.08: Mendesain, Menyiapkan, Dan Menyajikan Berbagai Jenis Laporan
- D1.HRM.CL9.05: Memberikan Dukungan Profesional Kepada Kolega Bisnis
- D1.HRM.CL9.06: Memelihara Kualiltas Pelayanan Pelanggan/Tamu
- D1.HSS.CL4.02: Menjaga Keamanan Lokasi Dan Properti
- D1.HSS.CL4.07: Menangani Orang Mabuk
- D1.HSS.CL4.10: Merencanakan Dan Melaksanakan Evakuasi Lokasi
- D1.HHR.CL8.03: Melatih Keterampilan Kerja Untuk Orang Lain
- D1.HHR.CL8.06: Mengelola Sistem Asesmen Untuk Pelatihan
- D1.HSM.CL5.02: Merencanakan dan Menerapkan Aktivitas Penjualan
- D1.LAN.CL10.03: Berkomunikasi Dalam Bahasa Inggris Di Telepon
- D1.LAN.CL10.04: Menggunakan Bahasa Inggris Lisan Untuk Berdiskusi
- D1.LAN.CL10.08: Membaca Dan Menginterpretasikan Instruksi Dasar, Arah Dan / Atau Diagram
Contoh Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)

Contoh Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION). (Nama Skema menyesuaikan)
Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) memiliki format standar dengan berbagai informasi penting yang tercantum di dalamnya. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai setiap komponen yang terdapat dalam sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi.
Nomor Blangko Sertifikat
Nomor unik yang tercetak pada sertifikat sebagai identitas dokumen. Format nomor ini mengikuti sistem penomoran BNSP dan berfungsi sebagai kode verifikasi keaslian sertifikat yang dapat diperiksa melalui sistem database BNSP.
Data Pribadi Pemegang Sertifikat
Mencakup nama lengkap, nomor identitas (KTP/NIK), tempat dan tanggal lahir pemegang sertifikat. Informasi ini harus sesuai dengan dokumen identitas resmi dan digunakan untuk memastikan keabsahan kepemilikan sertifikat.
Skema Sertifikasi
Menyebutkan nama lengkap skema sertifikasi yang telah dicapai, kode skema, dan tingkat kualifikasi sesuai KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia). Ini menunjukkan bidang kompetensi spesifik yang telah diuji dan dikuasai.
Tanggal Penerbitan dan Masa Berlaku
Menunjukkan kapan sertifikat diterbitkan dan batas waktu berlakunya (umumnya 3 tahun). Tanggal ini penting untuk menentukan kapan perlu dilakukan resertifikasi atau perpanjangan sertifikat kompetensi.
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)
Nama dan logo LSP yang mengeluarkan sertifikat, beserta nomor lisensi LSP dari BNSP. LSP adalah lembaga yang berwenang melaksanakan sertifikasi kompetensi pada bidang tertentu atas lisensi dari BNSP.
Unit Kompetensi
Daftar unit kompetensi yang telah dicapai dengan status "Kompeten", mencakup kode unit dan judul unit sesuai SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) atau standar internasional yang berlaku.
Tanda Tangan dan Stempel
Tanda tangan pejabat berwenang dari LSP (biasanya Direktur atau Ketua LSP) dan stempel resmi LSP sebagai pengesahan. Beberapa sertifikat juga menyertakan tanda tangan dari BNSP untuk validasi tambahan.
Fitur Keamanan
Berbagai elemen keamanan seperti watermark, hologram, kode QR untuk verifikasi digital, dan kertas khusus yang sulit dipalsukan. Fitur ini memastikan keaslian sertifikat dan mencegah pemalsuan dokumen.
Galeri Pelaksanaan Uji Kompetensi Oleh LSPKonstruksi.com
Dengan pengalaman lebih dari 500+ peserta yang telah berhasil meraih sertifikat kompetensi, kami telah dipercaya oleh berbagai institusi pendidikan dan pelatihan terkemuka di Indonesia untuk menyelenggarakan uji kompetensi berkualitas tinggi sesuai standar BNSP.
Peserta Tersertifikasi
Institusi Partner
Tingkat Kelulusan
Tahun Pengalaman
Uji Kompetensi Konstruksi
Universitas Negeri Padang
Mengapa Memilih Program Ini?
- Standar kompetensi sesuai SKKNI bidang konstruksi
- Asesor bersertifikat dan berpengalaman industri
- Fasilitas laboratorium lengkap dan modern
- Sertifikat diakui secara nasional
17 Peserta
Batch Februari 2025






Uji Kompetensi Teknisi Hidroponik
BPVP Bandung Barat
Keunggulan Program Hidroponik:
- Kurikulum terdepan teknologi pertanian modern
- Praktik langsung dengan sistem hidroponik terkini
- Kerjasama dengan industri agrikultur terpercaya
- Peluang kerja di sektor pertanian modern
15 Peserta
Batch Maret 2025






Dipercaya oleh Institusi Terpercaya
Universitas & Institut
Balai Pelatihan Kerja
Perusahaan Industri
"Kualitas pelayanan dan profesionalisme yang luar biasa dalam setiap penyelenggaraan uji kompetensi"
Tempat Uji Kompetensi Untuk Mendapat Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Tempat Uji Kompetensi Untuk Uji Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU berlokasi di Kawasan Pariwisata, Jl. Raja H. No.KM 01, Sebong Lagoi, Tlk. Sebong, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau 29155 (TUK Sewaktu).
Peta Tempat Uji Kompetensi Untuk Uji Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU
Kabupaten Bintan, sebelumnya dikenal sebagai Kabupaten Kepulauan Riau, adalah salah satu kabupaten di provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Ibu Kota Kabupaten tersebut adalah Bandar Seri Bentan atau biasanya disebut kecamatan Teluk Bintan. Jumlah penduduk kabupaten Bintan pada pertengahan 2024 sebanyak 178.826 jiwa.
Perubahan nama kabupaten Kepulauan Riau menjadi Kabupaten Bintan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2006, tertanggal 23 Februari 2006. Perubahan nama ini bertujuan supaya tidak timbul kerancuan antara provinsi Kepulauan Riau dan kabupaten Kepulauan Riau dalam hal administrasi dan korespondensi sehingga nama kabupaten Kepulauan Riau (Kepri) diganti menjadi kabupaten Bintan.
Kabupaten Bintan saat ini dipimpin oleh Roby Kurniawan. Ia merupakan Bupati Bintan sisa masa jabatan 2021-2024.
Kabupaten Kepulauan Riau (Bintan) telah dikenal beberapa abad silam di belahan nusantara dan juga di mancanegara. Wilayahnya mempunyai ciri khas terdiri dari ribuan pulau besar dan kecil yang tersebar di Laut Cina Selatan. Karena itulah, julukan βBumi Segantang Ladaβ sangat tepat untuk menggambarkan betapa banyaknya pulau yang ada di daerah ini. Pada kurun waktu 1722-1911, di Kepulauan Riau terdapat dua kerajaan Melayu yang berkuasa dan berdaulat, yaitu Kerajaan Riau Lingga yang pusat kerajaannya berada di Daik dan Kerajaan Melayu Riau dengan pusat pemerintahannya berada di Pulau Bintan.
Jauh sebelum ditandatanganinya Treaty of London, kedua Kerajaan Melayu tersebut dilebur menjadi satu sehingga menjadi semakin kuat. Wilayah kekuasaannya pun tidak hanya terbatas di Kepulauan Riau saja, tetapi telah meliputi wilayah Johor dan Malaka (Malaysia), Singapura dan sebagian kecil wilayah Indragiri Hilir. Pusat kerajaannya berada di Pulau Penyengat dan menjadi terkenal di Nusantara dan kawasan Semenanjung.
Setelah Sultan Riau meninggal pada tahun 1911, Pemerintah Hindia Belanda menempatkan amir-amirnya sebagai Districh Thoarden untuk daerah yang besar dan Onder Districh Thoarden untuk daerah yang agak kecil. Pemerintah Hindia Belanda akhirnya menyatukan wilayah Riau Lingga dengan Indragiri untuk dijadikan sebuah Keresidenan yang dibagi menjadi dua Afdelling, yaitu Afdelling Tanjungpinang yang meliputi Kepulauan Riau β Lingga, Indragiri Hilir dan Kateman yang berkedudukan di Tanjungpinang dan sebagai penguasa tunggal dan penanggung jawab dalam Afdelling ini ditunjuk seorang Residen.
Afdelling Indragiri yang berkedudukan di Rengat dan diperintah oleh seorang Asisten Residen (dibawah) perintah Residen. Dalam tahun 1940 Keresidenan ini dijadikan Residente Riau dengan dicantumkan Afdelling Bengkalis (Sumatra Timur) dan sebelum tahun 1945 β 1949 berdasarkan Besluit Gubernur General Hindia Belanda tanggal 17 Juli 1947 No. 9 dibentuk daerah Zelf Bestur (daerah Riau).
Berdasarkan Surat Keputusan Delegasi Republik Indonesia, Provinsi Sumatra Tengah tanggal 18 Mei 1950 No. 9/Deprt/1950 menggabungkan diri ke dalam Republik Indonesia, dan Kepulauan Riau diberi status daerah Otonom Tingkat II yang dikepalai oleh Bupati sebagai kepala daerah dengan membawahi empat kewedanan sebagai berikut, masing-masing, Kewedanan Tanjungpinang meliputi wilayah Kecamatan Bintan Selatan (termasuk Kecamatan Bintan Timur, Galang, Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Timur sekarang), Bintan Utara dan Batam.
Kewedanan Karimun meliputi wilayah Kecamatan Karimun, Kundur dan Moro, Kewedanan Lingga meliputi wilayah Kecamatan Lingga, Singkep dan Senayang, serta Kewedanan Pulau Tujuh meliputi wilayah Kecamatan Jemaja, Siantan, Midai, Serasan, Tambelan, Bunguran Barat dan Bunguran Timur.
Kemudian berdasarkan Surat Keputusan No. 26/K/1965 dengan mempedomani Instruksi Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau tanggal 10 Februari 1964 No. 524/A/194 dan Instruksi No.16/V/1964 dan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau tanggal 9 Agustus 1964 No.UP/247/5/1965, tanggal 15 November 1965 No.UP/256/5/1965 menetapkan bahwa, terhitung mulai tanggal 1 Januari 1966 semua daerah Administratif Kewedanan dalam Kabupaten Kepulauan Riau dihapuskan.
Pada tahun 1983, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 31 tahun 1983, telah dibentuk Kota Administratif (Kotif) Tanjungpinang yang membawahi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Kecamatan Tanjungpinang Timur, dan pada tahun yang sama sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 34 tahun 1983 telah pula dibentuk Kotamadya Batam.
Dengan adanya pengembangan wilayah tersebut, maka Batam tidak lagi menjadi bagian Kabupaten Kepulauan Riau dan menjadi Kotamadya sendiri sejak 24 Desember 1983. Berdasarkan Undang-Undang No. 53 tahun 1999 dan diperbaharui dengan UU No. 13 tahun 2000, Kabupaten Kepulauan Riau dimekarkan lagi menjadi 3 kabupaten yakni, Kabupaten Kepulauan Riau (Bintan), Kabupaten Karimun dan Kabupaten Natuna.
Selanjutnya, berdasarkan Undang-Undang No. 5 tahun 2001, terhitung 17 Oktober 2001, Kota Administratif Tanjungpinang ditingkatkan statusnya menjadi Kota Otonom yang terpisah dari Kabupaten Kepulauan Riau dengan memiliki empat kecamatan, yakni Kecamatan Tanjungpinang Barat, Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang Kota dan Bukit Bestari.
Kabupaten Bintan terletak antara Β°00β Lintang Utara 1Β°20β Lintang Selatan dan 104Β°00β Bujur Timur 108Β°30β Bujur Timur
Bupati Bintan dan wakil bupati Bintan terpilih untuk periode 2021-2024, dimenangkan oleh pasangan Apri Sujadi dan Roby Kurniawan pada pemilihan umum bupati Bintan 2020. Bupati Apri kemudian diberhentikan, setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada 2021. Selanjutnya, Roby Kurniawan dilantik menjadi bupati definitif sejak 3 Oktober 2022. Ia dilantik gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, yang mana Ansar adalah ayah kandung dari Roby Kurniawan. Kemudian wakil bupati selanjutnya dijabat oleh Ahdi Muqsith, yang dilantik Ansar Ahmad, pada 15 September 2023 di gedung daerah Kota Tanjungpinang.
Dihitung sejak masih bernama kabupaten Kepulauan Riau, kabupaten ini telah memiliki sejumlah bupati sejak tahun 1954 (Daftar Bupati Kabupaten Bintan) saat kabupaten ini masih bergabung dalam provinsi Sumatera Tengah.
Kabupaten Bintan memiliki 10 kecamatan, 15 kelurahan dan 36 desa (dari total 70 kecamatan, 141 kelurahan dan 275 desa di seluruh Kepulauan Riau). Pada tahun 2017, jumlah penduduknya sebesar 148.658 jiwa dengan luas wilayahnya 1.318,21 kmΒ² dan sebaran penduduk 113 jiwa/kmΒ².
Kabupaten ini memiliki beragam sumber penghasilan seperti bidang pariwisata, industri, perikanan, pertambangan dan peternakan. Dibidang pariwisata, iklim dan kondisi alam yang eksotis menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan mancanegara.
Untuk menarik minat investor, pemerintah setempat telah mengalokasikan lahan seluas 500 ha di Kijang dan 100 ha di Bintan Barat sebagai areal hutan industri dan pengembangan pantai. Pengembangan pariwisata dilakukan dengan bekerja sama dengan Singapura untuk membangun Bintan Utara.
Pada sektor industri, Kabupaten ini mempunyai kawasan industri di Lobam sebagai salah satu hasil dari kerjasama ekonomi antara Singapura, Malaysia, dan Indonesia. Industri perikanan juga berperan penting di kabupaten ini dengan didukung oleh luas wilayah perairan.
Pada sektor peternakan, Kabupaten Bintan merupakan daerah yang sangat potensial dalam pengembangan ternak sapi (jenis sapi Bali), kambing, babi, itik dan ayam sebagai penyuplai pasokan bahan pangan asal hewan di Kepulauan Riau, khususnya untuk daerah perkotaan seperti Kijang, Tanjung Uban dan Kota Tanjungpinang.
Selain di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU, Anda dapat mengikuti uji kompetensi ini di beberapa tempat pelaksanaan (TUK) lainnya:
-
Badung, Bali
-
Karangasem, Bali
-
Kota Tangerang, Banten
-
Kota Tangerang Selatan, Banten
-
Kota Serang, Banten
-
Tangerang, Banten
-
Lebak, Banten
-
Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
-
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
-
Kota Administrasi Jakarta Pusat, DKI Jakarta
-
Kota Administrasi Jakarta Selatan, DKI Jakarta
-
Kota Administrasi Jakarta Utara, DKI Jakarta
-
Kota Administrasi Jakarta Barat, DKI Jakarta
-
Kota Administrasi Jakarta Timur, DKI Jakarta
-
Administrasi Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
-
Kota Gorontalo, Gorontalo
-
Kota Depok, Jawa Barat
-
Kota Bandung, Jawa Barat
-
Kota Cimahi, Jawa Barat
-
Kota Cirebon, Jawa Barat
-
Bekasi, Jawa Barat
-
Bandung, Jawa Barat
-
Bogor, Jawa Barat
-
Kota Bekasi, Jawa Barat
-
Kota Bogor, Jawa Barat
-
Bandung Barat, Jawa Barat
-
Karawang, Jawa Barat
-
Kota Semarang, Jawa Tengah
-
Karanganyar, Jawa Tengah
-
Banyumas, Jawa Tengah
-
Cilacap, Jawa Tengah
-
Kota Surakarta, Jawa Tengah
-
Banjarnegara, Jawa Tengah
-
Kab. Semarang, Jawa Tengah
-
Kota Magelang, Jawa Tengah
-
Kota Malang, Jawa Timur
-
Kota Pasuruan, Jawa Timur
-
Kota Surabaya, Jawa Timur
-
Kediri, Jawa Timur
-
Kota Batu, Jawa Timur
-
Banyuwangi, Jawa Timur
-
Kota Kediri, Jawa Timur
-
Probolinggo, Jawa Timur
-
Kota Madiun, Jawa Timur
-
Pamekasan, Jawa Timur
-
Nganjuk, Jawa Timur
-
Pasuruan, Jawa Timur
-
Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
-
Kota Samarinda, Kalimantan Timur
-
Belitung, Kepulauan Bangka Belitung
-
Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung
-
Kota Batam, Kepulauan Riau
-
Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau
-
Bintan, Kepulauan Riau
-
Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat
-
Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat
-
Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat
-
Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
-
Sumbawa, Nusa Tenggara Barat
-
Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur
-
Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur
-
Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
-
Kota Pekanbaru, Riau
-
Kepulauan Meranti, Riau
-
Kota Makassar, Sulawesi Selatan
-
Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara
-
Kota Kendari, Sulawesi Tenggara
-
Kota Manado, Sulawesi Utara
-
Minahasa Utara, Sulawesi Utara
-
Kota Padang, Sumatera Barat
-
Kota Palembang, Sumatera Selatan
-
Kota Medan, Sumatera Utara
Hubungi Kami untuk konsultasi memilih Tempat Uji Kompetensi dalam mendapatkan Sertifikat Profesi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Tunggu Apalagi? Segera Hubungi Kami untuk konsultasi cara mendapatkan Sertifikat Profesi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Training/Pelatihan SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Apakah LSPKonstruksi.com dapat memberikan Pelatihan atau Bimbingan Teknis (BIMTEK) Sertifikasi Kompetensi SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)?
Tentu Saja! Kami dapat memberikan pembekalan pelatihan Bimbinga Teknis sebelum proses Sertifikasi Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Hubungi Kami untuk Pelatihan atau Bimbingan Teknis (BIMTEK) Sertifikasi Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) ini
Apakah bisa pelatihan dan sertifikasi inhouse? Tentu! Tersedia Pelatihan dan Sertifikasi Inhouse dengan syarat dan ketentuan berlaku. Segera Hubungi Kami untuk konsultasi cara mendapatkan Sertifikat Profesi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION)
Beberapa Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan Terkait Sertifikasi & Uji Kompetensi
Pertanyaan Lainnya yang sering ditanyakan
- Apakah sertifikasi BNSP diakui secara internasional?
- Berapa biaya sertifikasi BNSP dan apakah ada subsidi?
- Bagaimana Cara Mengukur Kelayakan Portofolio Sebelum Mengajukan Sertifikasi?
- Apakah Sertifikasi Kompetensi Berlaku Seumur Hidup?
- Apa yang harus dilakukan jika gagal dalam uji sertifikasi BNSP?
- Bagaimana Cara Memilih Skema Sertifikasi yang Tepat?
- Apa yang Harus Dihindari Saat Uji Demonstrasi?
- Bagaimana cara sukses dalam mengikuti uji kompetensi sertifikasi BNSP?
- Apa syarat utama untuk mengikuti sertifikasi BNSP?
- Apa masalah umum dalam penulisan CV dan bagaimana mengatasinya?
Sertifikat Kompetensi BNSP Lainnya
Jika Anda bekerja di sektor Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum, khususnya bidang Penyediaan Akomodasi, maka Sertifikat Kompetensi BNSP SERTIFIKAT IV BIDANG KANTOR DEPAN (GUEST SERVICES SUPERVISION) di KAB. BINTAN,KEPULAUAN RIAU adalah sertifikat yang perlu Anda pertimbangkan. Cek juga sertifikat profesi BNSP lainnya
Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi
Sertifikat Kompetensi BNSP Khusus Bidang Konstruksi Berstandar Nasional
Dapatkan sertifikat kompetensi konstruksi yang diakui secara nasional dan internasional. Sub Klasifikasi SKK Konstruksi LPJK yang telah terpercaya untuk mengembangkan karir profesional Anda di industri konstruksi Indonesia.
Mengapa SKK Konstruksi Penting?
Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi merupakan syarat wajib untuk bekerja di proyek konstruksi sesuai regulasi Kementerian PUPR dan LPJK. Tanpa SKK, Anda tidak dapat berpartisipasi dalam tender atau proyek konstruksi pemerintah maupun swasta.